Agen CMDPOKER Online Indonesia Terpercaya - Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok) menyindir calon Gerindra di Pilgub DKI 2017, Sandiaga Uno, yang bertamu ke kantor Pemprov DKI sebagai Ketua Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI). Menurut Ahok, itu hanya alasan di balik niatnya yang memang ingin bertemu Sekda DKI, Saefullah.
"Kami nanti akhir Desember ini akan keluar Pasar Grosir Kramatjati. Karena sistem dagang, kenapa pasar kita tidak bisa jual barang murah? Karena belinya sudah harga mahal, makanya sekarang kami mau main grosir, supaya pedagang kita beli langsung harga distributor pertama," kata Ahok usai menjadi pembicara di Konferensi Nasional Young on Top 2016 di Balai Kartini, Jl Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Sabtu (13/8/2016).
"Kita punya pasar, kita kontrol, dia akan menawarkan solusi itu, saya bilang itu bukan solusi, dia cuma cari alasan, ketemu Sekda, APPSI, mungkin mau diskusi ajak jadi Wagub," jelasnya.
Sekda DKI Jakarta Saefullah memang sempat menyatakan ada dorongan untuk maju di Pilgub. Ahok mendukung seandainya Sandiaga ingin mengajak Saefullah menjadi pendampingnya di 2017 mendatang.
"Sekdanya tidak enak kan takut dipecat duluan gitu kan. Padahal saya senang, kalau Sekda mau jadi wagub, senang. Karena Sandi kan tidak berpengalaman, dan Sekda sudah ikut saya sekian lama, siapa tahu tuhan mengizinkan dia terpilih. Apalagi Sandi sudah yakin, ini bakal jadi kantor dia di 2017," tutur Ahok.
Ahok menambahkan, harusnya Sekda bisa melanjutkan apa yang sudah dia lakukan. Ia juga menyindir Sandiaga yang dianggap belum melahirkan ide-ide program hebat.
"Kalau dia (Sekda) tidak bodoh, tidak menerima suap, harusnya dia bisa melanjutkan apa yang saya lakukan. Toh Sandi sampai hari ini tidak melahirkan ide-ide program hebat apa, hanya mendukung semua program saya, ya sudah cocok Sekda jadi wakil," imbuh Ahok.
0 comments:
Post a Comment